Gran Turismo 7 hanya menggunakan ray-tracing di replay dan garasi saja.

Memang banyak dari pemain yang mengharapkan visual menggugah saat rilisnya Gran Turismo 7 pada PlayStation 4 dan 5 pada Maret tahun depan. Namun meski kita yakin akan hal itu, sayangnya ray-tracing tidak akan menjadi bagian besar dari kemasan tersebut.

Bersumber dari bapak Gran Turismo sendiri, Kazunori Yamauchi yang menyatakan pada Game Watch dalam sebuah wawancara bahwa game balapan ini sangat cocok untuk ray-tracing.

"Penggunaan paling efektif dari teknologi ini adalah untuk para mobil. Mengkilap dan berkilau. Tidak banyak produk yang menggabungkan kaca, cat, grill radiator, chrome plating, dan lainnya. Bahkan tidak banyak yang menggabungkan semua material tersebut bersamaan. Perbandingannya adalah permukaan air yang tenang atau dinding kaca, dan tidak banyak yang mengkilap itu. Itulah alasan mengapa mobil menjadi pilihan yang tepat untuk ray-tracing."

Meski begitu, jangan berharap akan adanya efek ray-tracing di dalam permainan. Pengaplikasiannya akan terdapat di bagian lain.

"Dalam game, kamu dapat memilih ray-tracing untuk replay, dan di demo stage serta garasi, dapat dilihat pengaplikasiannya di sana."

Saat ditanyakan mengenai tidak adanya ray-tracing saat mengemudi, Yamauchi menjawab "Memang betul". Semoga ini adalah hal yang dapat berubah ke depannya. Kita juga mendapatkan teaser pendek dari Gran Turismo 7, memamerkan Porsche yang dapat disaksikan di bawah ini.