Indonesia
Gamereactor
review
WRC 9

WRC 9

KT Racing kembali dengan satu lagi WRC, apakah mereka mampu mengalahkan pesaing-pesaing mereka?

HQ
HQ

Sebagai sebuah olahraga, WRC yang sekarang jauh lebih redup daripada yang dulu. Yah, WRC memang telah memecahkan rekor pemirsa TV yang cukup keren di musim 2019. Tapi mengingat Skoda, Peugeot, Subaru, Citroen, dan Mitsubishi telah meninggalkan olahraga ini meski mereka (dulu) sangat sukses di sini, dan karena kelihatannya FiA dan Dave Richards ingin meniru apa yang dilakukan Bernie Ecclestone dengan Formula 1, saya pikir masa depan WRC terlihat cukup suram, dan mereka harus melakukan sesuatu yang baru. Sesuatu yang drastis, saya rasa. Saya pribadi sejak dulu sudah menyukai WRC, namun sayangnya selama lima tahun terakhir ketertarikan saya lama-lama berkurang. Untungnya, game resminya yang dibuat oleh KT Racing semakin lama semakin bagus dan, meski ada beberapa poin minus, edisi tahun ini telah membuat saya terkesan. Lima tahun lalu, dengan WRC 7-nya, KT Racing terlihat serius dalam memberikan pengalaman rally yang kredibel dan mendalam. Meskipun produser kawakan Diego Sartori (GTR dan GTR2) telah meninggalkan tim tak lama setelah WRC 7 rilis, studio ini telah bekerja keras untuk terus memberikan update/perbaikan untuk mendekati dan tentu saja bersaing dengan karya-karya brilian lain, terutama Dirt Rally dan Dirt Rally 2.0.

Namun, WRC 9 adalah update yang biasa saja. Game ini punya lebih banyak pilihan dibanding WRC 8, namun terlihat bahwa KT Games telah berinvestasi lebih banyak ke mode game dan pengaturan yang lebih dalam agar pengalaman bermain lebih dapat disesuaikan dengan kemauan pemain, dibanding membuat perubahan yang lebih signifikan. Tiga negara/rally baru telah ditambahkan, yang artinya ada 16 pilihan rally yang bisa dicoba (negara-negara baru, Jepang dan Afrika, benar-benar bagus) dan pilihan mobilnya pun lumayan. Namun mode karir terasa lebih dibatasi lagi, dan rasanya sekarang membaca email dari sponsor dan mematuhi aturan dan perintah dari sponsor punya porsi yang sama dengan meninjau kembali tim dan menjaga para mekanik dan insinyur senang selama rally. Saya pribadi merasa mode karir ini menjadi lebih rigid dan manajemen sumber daya yang lebih detail membuat game ini lebih terasa seperti kerja sungguhan daripada hiburan, sehingga membuat saya lebih menyukai bagian-bagian lain yang WRC 9 tawarkan. Untungnya, di sini ada banyak mode game yang bisa dipilih.

WRC 9
Ini adalah iklan:
WRC 9WRC 9WRC 9

KT Games telah mengambil langkah soal kedalaman dan variasi dalam game dan sekarang kamu bisa, misalnya, membuat kompetisi sendiri dan berpartisipasi di situ, mengeposnya online, atau mengundang teman untuk ikut serta mencoba. "Club Mode" adalah tambahan baru yang banyak saya mainkan juga, dan saya percaya mode game ini akan sangat populer setelah game ini kini sudah rilis di pasaran. Sekarang juga kamu bisa membuat set-up yang lebih mendetail dan mengetesnya di beberapa tipe trek latihan yang berbeda, yang juga saya sukai. Ada juga split screen yang saya rasa bekerja dengan sangat baik. Begitu juga dengan pilihan untuk menyetir rally single atau mengetes level tertentu dengan mobil yang spesifik. Tidak ada yang terkunci, tidak ada yang berada di balik payment wall, dan untuk ini KT Racing patut diapresiasi.

Elemen fisika untuk mobil dan sensasi menyetirnya juga sangat bagus. Developer jelas sudah memoles elemen fisika untuk roda dan simulasi gesekan dari WRC 8 dan saya ingin mengungkapkan bahwa mereka telah memberikan upgrade yang sangat baik di sini. Sensasi kecepatannya brilian, begitu juga dengan keseimbangan antara torka dan daya puncak, serta bagaimana rasanya memindahkan pusat massa dan bagaimana roda berjalan di atas permukaan-permukaan yang berbeda. Kadang, rasanya sedikit... seperti mobil tengah melayang di atas kerikil, kadang-kadang, namun mungkin itu karena adanya sedikit kelambatan bawaan dalam sistem umpan balik gaya yang bekerja di permukaan-permukaan tertentu dan ketika berpindah dari satu permukaan ke permukaan lain. Di samping itu, dukungan setir untuk produk-produk Fanatec juga amat sangat bagus dan DD2 saya pun terasa sangat enak.

WRC 9
Ini adalah iklan:
WRC 9WRC 9WRC 9

Sisi grafis game ini mungkin adalah salah satu yang kurang saya sukai, meski grafisnya terlihat lebih realistis dibanding game-game sebelumnya. KT Racing telah berinvestasi pada "fotorealisme" di sini dan beberapa negara (Italia, Yunani, dan Meksiko) terlihat sangat cantik dengan pasir dan bebatuannya, namun ada sedikit rasa pixelated yang terasa mengganjal. Grafisnya terlihat hampir menyilaukan di beberapa tempat saking tajamnya, dan rasanya seakan anti-aliasing tidak bekerja di beberapa tempat di WRC 9.

Saat bergerak, grafis terasa 'renyah', terutama di konsol. Apalagi jika kamu membandingkannya dengan, misalnya, WRC 7 yang lebih bersih, simpel, rapi, dan halus di segi grafis, tanpa terlihat terlalu tidak realistis. Saya juga punya sedikit masalah di scaling, dimana besar mobil dan lingkungan sekitarnya terasa kurang pas. Saya telah memainkan beberapa trek dari musim WRC tahun ini di game dan, saat dibandingkan dengan WRC sungguhan, mobil-mobil di game ini terlihat terlalu kecil. Bahkan kadang mobil terlihat seperti miniatur dan saya pun tidak mengerti alasan di balik itu. Hal ini tidak akan terlalu mengganggu jika kamu menyetir dari dalam mobil dengan mode kokpit, namun tetap saja saya sedikit terganggu saat memainkan WRC 9.

WRC 9
WRC 9WRC 9WRC 9

Selain variasi yang brilian, kedalaman game yang bagus, kesempatan untuk mengeset hampir semua aspek, elemen fisika yang baik, dan 16 rally yang berbeda, aspek suara adalah salah satu yang terbaik di game ini. WRC 9 terdengar sangat bagus dibanding, misalnya, Dirt Rally 2.0 yang kadang terasa menyeramkan. Bagaimana mobil-mobil memekik dan menjerit, bagaimana mobilnya berpindah gigi, kerikil yang menabrak chassis dan spakbor, bagaimana mobil berdecit dan gas buangan meletup, semuanya sulit untuk tidak dicintai. Co-driver di sini juga lumayan. Pengaturan alurnya bagus, kualitas pengisi suaranya juga.

WRC 9 memang tidak sempurna, namun game ini masih sangat bagus. Saya rasa game ini adalah campuran dari WRC 7 dan WRC 8 yang ditambah sedikit bumbu Richard Burns Rally, dan menghasilkan sajian yang sangat lezat. Andai saja WRC yang sungguhan pun semenyenangkan ini, olahraga ini tentu tidak akan kesulitan menarik baik audiens baru maupun produsen mobil yang tertarik bergabung.

HQ
08 Gamereactor Indonesia
8 / 10
+
Elemen fisika bagus, Sensasi kecepatan yang bagus. Banyak mode permainan. Suara luar biasa. Waktu loading cepat. Pilihan mobil yang bagus.
-
Grafis terlihat aneh dan terlalu 'renyah'. Sistem umpan-balik gaya terkadang terlalu lemah. Masalah sensitivitas saat menyetir.
overall score
ini adalah skor dari jaringan kami. Bagaimana dengan kamu? Skor jaringan adalah rata-rata dari skor setiap negara

Teks terkait

0
WRC 9Score

WRC 9

REVIEW. Ditulis oleh Petter Hegevall

KT Racing kembali dengan satu lagi WRC, apakah mereka mampu mengalahkan pesaing-pesaing mereka?



Loading next content