Indonesia
Gamereactor
review
Mega Man Zero/ZX Legacy Collection

Mega Man Zero/ZX Legacy Collection

Koleksi dari seri Mega Man Zero adalah sebuah kabar baik, namun memiliki masalah teknis.

HQ
HQ

Zero muncul pertama kali pada tahun 1993 melalui Mega Man X. Karakter ini mendapatkan popularitas tinggi, meski ia tidak dapat dimainkan pada awalnya. Momen itu harus menunggu hingga tahun 1997 ketika entri keempat dari seri Mega Man X keluar. Setelah itu, Zero merupakan salah satu andalan di seri X dan akhirnya mendapatkan game sendiri pada tahun 2002, meski hanya di Gameboy Advance.

Legacy Collection ini berisi empat game dari seri Zero, dengan sekuel Nintendo DS yaitu ZX dan ZX Advent menggenapkan paket ini. Game-game ini belum pernah dirilis di konsol rumahan di luar Jepang sebelumnya, jadi kini kamu bisa menjajalnya.

Game ini memiliki banyak kualitas yang sama dengan seri X, tetapi Zero tak hanya membawa Z-Saber andalannya, ia juga membawa satu versi dari Mega Buster yang ia gunakan untuk serangan jarak jauh. Game ini tidak mengikuti format Mega Man dalam hal bos dan level, tetapi di sini Zero dikirim ke berbagai misi di dunia gamenya. Sebagai tambahan yang menyegarkan, bos-bos di sini juga lebih bervariasi dibandingkan di seri X. Selain itu, seri ZX juga mengembangkan konsep ini lebih jauh dengan dunia terbuka ala Metroid yang bisa dijelajahi.

Ini adalah iklan:
Mega Man Zero/ZX Legacy Collection

Dalam hal tingkat kesulitan, tersedia apa yang bisa kamu harapkan dari sebuah franchise Mega Man. Dua game Zero yang pertama pada khususnya adalah yang paling sulit. Untungnya, Zero/ZX Legacy Collectoin memberikan beberapa pilihan untuk membuat segalanya lebih mudah. Terdapat sebuah opsi tingkat kesulitan 'casual', tetapi lebih penting lagi, kamu bisa memanfaatkan titik save yang lebih banyak, yang juga berfungsi sebagai nyawa tak terhingga. Hal ini sangat membantu, karena sistem save orisinalnya kaku dan membuat pemain-pemain tak beruntung harus melalui level lagi dan lagi ketika seorang bos melumat Zero.

Secara visual, setiap entri dari koleksi ini hadir dengan bentuk aslinya, dengan beberapa filter opsional. Meski begitu, ini tidak membantu karena ketika grafis handheld ditampilkan di layar besar, mereka terlihat jelek. Sprite yang terlalu melar tidak begitu bagus ketika dilihat dan menambah kesulitan karena aksinya menjadi sulit diterka.

Mega Man Zero/ZX Legacy Collection
Ini adalah iklan:

Di sisi lain, soundtracknya bagus dan kontrolnya tajam. Seri ZX terutama mendapat keuntungan dari layar yang lebih besar dan kekuatan tambahan dari Nintendo Switch membuatnya terlihat lebih bagus. Kami mereview game ini di PlayStation 4, tetapi jelas bahwa kompilasi ini paling pas ketika dimainkan di Switch dalam mode handheld karena lebih cocok dalam tampilan layar kecil.

Jika kamu ketinggalan game ini dan menyukai Mega Man, seri Zero ini pas untukmu. Legacy Collection sebelumnya memberikan paket yang lebih bagus, jadi kamu bisa memainkan itu terlebih dahulu. Waktu tidak begitu ramah terhadap Zero/ZX Legacy Collectoin, setidaknya secara visual. Namun, kamu masih bisa memainkan ini dengan baik.

HQ
07 Gamereactor Indonesia
7 / 10
+
Enam game bagus dalam satu paket, kontrol sangat tepat.
-
Grafis terlihat buruk di layar besar, tingkat kesulitan tinggi bagi pemula.
overall score
ini adalah skor dari jaringan kami. Bagaimana dengan kamu? Skor jaringan adalah rata-rata dari skor setiap negara

Teks terkait



Loading next content