Indonesia
Gamereactor
preview
Samurai Shodown

Samurai Shodown - Impresi Hands-On

Seri Samurai Shodown siap untuk kembali dengan sebuah entri baru tahun ini.

HQ
HQ

Sama seperti grup hip hop Wu-Tang Clan, Samurai Shodown melakukan rilis pertamanya lama di 1993 silam, memperkenalkan kita dengan game sword fighting SNK untuk pertama kalinya di Neo Geo. Sejak saat itu, game ini mendapatkan beberapa sekuel yang cukup bagus, tetapi terakhir kami melihatnya adalah 11 tahun yang lalu ketika Samurai Shodown: Sen menggebrak Xbox 360 pada tahun 2008. Satu dekade telah berlalu dan kita bersiap untuk akhirnya beraksi kembali di tahun ini, dan dengan telah dikonfirmasi nya game ini di Evo (sebuah event game fighting terbesar di planet ini), ekspektasi kami sangat tinggi ketika menuju event preview di London pada bagian awal bulan ini.

Sebelum kita masuk lebih dalam lagi, Game Designer SNK, Josh Weatherford memberi kami sebuah pembuka mengenai bagaimana game ini merupakan semacam reboot bagi serial tersebut, dan Weatherford menjelaskan bahwa cara tersebut adalah yang terbaik supaya mereka tidak perlu terlalu khawatir mengenai siapa yang hidup dan siapa yang tidak dalam masalah timeline. Setelah 11 tahun, ini benar-benar seperti semacam awal yang baru, yang berarti bahwa karakter-karakter seperti Haohmaru dan Nakoruru masih menjadi ujung tombak cerita sebagai ikon.

Samurai ShodownSamurai Shodown
Ini adalah iklan:

"Kami jelas berpikir bahwa ini adalah sebuah serial ikonik dalam perpustakaan SNK, dan sudah lebih dari 10 tahun sejak sebuah game baru dirilis, jadi kami ingin membawa kembali sesuatu dan memastikan bahwa akan mudah bagi para pendatang baru dan fans lama untuk masuk ke dalamnya," jelasnya dalam wawancara kami.

Jika kamu pernah memainkan serial ini sebelumnya kamu akan tahu bahwa game tersebut berbeda dengan game fighting lainnya karena fakta bahwa sebuah serangan tunggal memiliki potensi untuk menghilangkan banyak health, yang artinya tidak terlalu terpaku pada melakukan banyak serangan kombo dan lebih kepada memastikan seranganmu mengenai sasaran, sementara juga memastikan dirimu tidak terkena serangan. Ketika memainkannya di PS4, tendangan berada pada tombol X, serangan pedang ringan pada kotak, medium di segitiga, dan berat ada di tombol lingkaran, dan hal tersebut membangun inti utama dari pertempuran.

Dan kami juga tidak bercanda ketika mengatakan bahwa setiap serangan memiliki kemungkinan untuk menguras health lawan. Misalnya dengan menekan tombol L2 mengaktifkan sebuah rage explosion, dan berkesempatan untuk sekali lagi menekan L2 untuk menghasilkan sebuah serangan spesial yang menghabiskan lebih dari setengah health bar lawan dalam sebuah adegan sinematik penuh gaya dan penuh darah ketika mengenai sasaran. Hal tersebut memang seringkali mudah untuk diatasi dan dihindari, tetapi layak dicoba jika kamu mengetahui caranya.

Apa yang bahkan lebih efektif dari ini adalah Super Special Moves yang sedikit lebih sulit untuk dilakukan karena kamu harus menekan arah maju kemudian melakukan sebuah semi-circle ke arah bawah di stik bagian kiri dari belakang ke depan sebelum menekan R2. Dan memang, hal ini tidak mudah dilakukan di tengah panasnya pertempuran, tetapi jika berhasil mengenai musuh, maka akan menghabiskan 70% sampai 80% health lawan dalam sekali serangan. Di sinilah karakter dari game ini bersinar, di mana setiap fighter memiliki gerakan spesial mereka sendiri, seperti Earthquake yang melesat ke udara dan mengubah dirinya menjadi sebuah bola api untuk meledakkanmu. Tetapi kamu hanya memiliki satu kali kesempatan untuk melakukannya dalam sebuah pertandingan, jadi jika kamu meleset ketika melakukannya memiliki kerugian yang sama dengan terkena serangan seperti itu.

Ini adalah iklan:
Samurai Shodown

Berbicara mengenai karakter-karakter, kami sempat menjajal beberapa di antaranya dalam demo ini, termasuk Haohmaru, Nakoruru, dan Earthquake yang telah disebutkan, dan juga Jubei Yagyu, Genjuro, Kibagami, Charlotte, dan Galford. Kamu mungkin masih mengingat beberapa di antaranya, dan untuk memberikan contoh fanservice di sini, Galford masih memiliki anjing kesayangannya yang bisa membantunya dalam pertarungan, dan Earthquake masih memiliki senjata berantai yang memberimu kemampuan untuk melakukan serangan dari jarak jauh.

Secara visual, game ini telah di-update supaya terlihat modern dan stylish, begitu juga lingkungan yang penuh warna, seperti dojo dan hutan (pada yang terakhir ada binatang-binatang yang menyaksikan kita bertarung, dan itu adalah sebuah sentuhan yang bagus). Tambahan nuansa ekstra yang hadir melalui sebuah serangan sinematik atau mengubah layar menjadi berwarna lembayung dengan sebuah rage attack seperti yang telah disebutkan juga membantu memberikan intensitas pada momen-momen di dalamnya, dan begitu juga UI yang mengambil bentuk penggambaran dan ilustrasi jepang tradisional. Hal ini meluas ke pertempurannya sendiri, di mana semuanya memiliki nuansa lukisan di dalamnya.

Mengenai apa yang kami rasakan ketika memainkan game ini, jelas masih bisa diingat cara memainkannya, di mana kamu bergeser dengan setiap pukulan yang mengenaimu, dan merasa puas setiap kali pukulanmu mengenai lawan. Kontrol dasarnya sangatlah sederhana, tetapi setelah melihat sekilas command list, terlihat apa yang bisa dilakukan oleh fighter berpengalaman dan kedalaman yang ada dibalik itu, dan dengan elemen risk/reward dari rage attack dan Super Special Moves, keseimbangan yang baik selalu terasa antara serangan dan pertahanan.

HQ

"Menurut pendapat saya, banyak dari mekanikanya diambil dari bagian terbaik dari serial ini," jelas Weatherford. "Kami telah meluruskan banyak hal, jadi ada banyak gerakan menghindar seperti R1, satu tombol di pad membuatmu bisa menghindari serangan dan hal-hal lainnya, dan ya, seperti apa yang kamu bilang, di sana ada Super Special Moves yang mungkin merupakan sebuah gerakan yang lebih sinematik dalam game ini, sangat sulit untuk dilancarkan, kamu hanya memiliki satu kesempatan, tetapi ya, mereka terlihat sangat keren dan mengakibatkan banyak damage."

Mode-mode yang telah kami coba tak hanya pertempuran melawan karakter-karakter yang dikendalikan oleh komputer, tetapi juga sebuah story mode. Hal ini terdiri dari dua pertempuran untuk setiap hero, jadi kami belum begitu bisa merasakan apa yang terjadi, tetapi penggambaran yang diilustrasikan dengan baik terhampar di hadapan kami dan memperkenalkan kami dengan keadaan politik di dalamnya, sebelum mempersempit fokus ke petualangan karakter-karaktermu sendiri, seperti bandit Earthquake yang berkelana mencari korban untuk dijarah.

Samurai Shodown

Yang terakhir, sebuah mode yang tidak sempat kami lihat tetapi kami sempat sekilas meliriknya adalah Dojo Mode, yang merupakan sebuah proyek pribadi Weatherford. Pada dasarnya ini merekam semua data pertarunganmu dan menyimpannya sebagai sebuah bayangan, kurang lebih sama seperti apa yang pernah kita lihat dalam game-game yang lain sebelumnya. Kemudian kamu bisa mengunduh bayangan milik orang lain dan mengunggah bayangan milikmu, yang memberi semacam ruang interaksi yang unik dan menantang komunitas di mana mereka mengasah skill mereka, terutama bagi mereka yang ingin bersaing dalam Evo tahun ini, di mana Samurai Shodown akan tampil.

Secara keseluruhan, kami tidak mendapatkan pandangan yang sangat dalam dengan rangkaian terbatas dan singkatnya story mode, tetapi dari apa yang kami lihat, SNK tidak memandang remeh tanggung jawab untuk mengupdate serial ini. Inti utama dari game ini masih tetap sama dalam pertempuran dan cara memainkannya, tetapi ada sapuan warna ekstra dan beberapa hal kecil yang membedakannya dari game saingannya seperti Soul Calibur, yang mana perlu dilakukan oleh Samurai Shodown untuk bisa bertahan dalam dunia game fighting di tahun 2019.

HQ
Samurai ShodownSamurai Shodown
Samurai ShodownSamurai ShodownSamurai Shodown

Teks terkait

0
Samurai ShodownScore

Samurai Shodown

REVIEW. Ditulis oleh Kieran Harris

Setelah lebih dari satu dekade tak beraksi, Samurai Shodown masih tajam dan siap untuk bertarung.



Loading next content