Indonesia
Gamereactor
preview
The Banner Saga 3

The Banner Saga 3 - Impresi Terakhir

Inilah akhir dari sang trilogi epik.

HQ
HQ

The Banner Saga adalah sebuah seri yang selalu berhasil menangkap aura Skandinavia. Saljut yang menyelimuti ujung pepohonan dan orang-orang yang selalu mengeluh akan kurangnya matahari (lalu mengeluh juga kalau terlalu cerah). Ya, sulit untuk tidak merasa di rumah ketika memainkannya. Perasaan ini tetap terasa di entri ketiga, dengan Stoic kini meningkatkannya satu tingkat. Biolanya lebih nyaring, semestanya lebih terluka, dan sulit untuk tidak merasakan bahwa momen akhir telah dekat. Sangat cocok, karena inilah yang akan menjadi akhir dari trilogi The Banner Saga.

Karakter-karakter yang bisa kami pilih di menu juga tertandai kegelapan (Darkness), sebuah zat yang secara perlahan menyebar ke seluruh dunia. Kami pun mulai melihat tanda-tanda kemunduran di beberapa karakter favorit kami. Eywin terlihat menua dengan kecepatan yang mengkhawatirkan, Juno juga mengalami hal yang sama, dan Bolverk tak dapat ditemukan meski narasi di game kedua terfokus padanya. Jika kamu belum memainkan edisi pertama dan kedua (sehingga tidak memiliki save file untuk ditransfer), maka kamu bisa menentukan beberapa pilihan sulit dari dua game awal tersebut. Sama seperti ketika kamu memainkan Mass Effect 2.

The Banner Saga 3
Ini adalah iklan:

Sama seperti game kedua yang langsung melanjutkan dari akhir game pertama, begitu juga dengan game ini, yaitu melanjutkan cerita dari game kedua. The Banner Saga 2 berakhir dengan para hero yang berada di ujung dunia. Iver, Juno, dan Eyvind sampai di Manaherr dan mulai bertarung dengan para mender lokal sebelum Zefr dan Bolverk muncul. Semuanya berakhir dengan kekacauan dan di tengah-tengah kekacauan itulah kami mulai mengambil alih kontrol. Game ini benar-benar mulai dengan dua pertarungan besar di dekat tembok Aberrang's. Di sini kamu melihat peningkatan pertama yang mungkin akan diapresiasi oleh pemain lama. Jika sebelumnya kamu harus secara manual mengeklik setiap karakter jika ingin melihat status armor dan strength mereka, kini kamu hanya perlu memposisikan kursosr di atas karakter tersebut dan sebuah boks akan muncul dengan informasi yang diperlukan. Terasa kecil, namun membuat segalanya terasa lebih lancar.

Selain itu, game ini terasa mengikuti apa yang ada di dua iterasi sebelumnya. Tapi kalau memang tidak rusak, untuk apa diperbaiki, kan? Namun, kami sempat bertemu beberapa bug, seperti ketika waktu berhenti saat kami memasuki peta. Tapi kami yakin itu adalah hal yang akan mereka perbaiki ketika dirilis bulan ini, jika dunia ini masih utuh tentunya. Setelah pertarungan di Aberrang, kami disajikan sebuah cutscene pendek yang indah. Lalu kami mulai mengontrol Iver, Juno, dan Eyvind, yang baru saja meyakinkan Ravens terakhir untuk bergabung dengan mereka. Di sini pulalah kamu akan melihat World Map baru yang menunjukkan sebuah tempat yang aneh dan gelap. Jika kamu belum sempat membaca semua kisah yang ada di dua game awal, kini sudah terlambat. Semuanya telah sirna.

The Banner Saga 3

Begitu kami mengambil alih Iver, kami melihat tambahan baru di game ini. Jika dulu Iver memiliki kemampuan untuk meniup terompet yang memberikan tambahan status untuk semua orang, kini ia menggunakan sebuah Valka Staff. Kini ia dapat menembakkan petir. Sebuah alat baru yang efektif melawan musuh baru bernama Warped jika kamu bisa membidik dengan baik. Kami sempat menikmati satu pertarungan menggunakan senjata baru ini. Saya pun bisa bersaksi, The Banner Saga 3 akan menjadi sebuah tantangan yang patut dicoba.

Ini adalah iklan:

Itulah yang bisa kami sampaikan untuk saat ini. Kami kewalahan dalam arti yang baik. Stoic telah menekan semua jurus besar untuk game ketiga dan terakhir ini, sehingga semuanya terasa epik. Kekhawatiran kami hanyalah kalau mereka kehilangan kendali atas aspek manusia dan politik yang sangat kuat di dua game pertama. Sangat menarik melihat akhir dunia di game ini, tapi jangan lupa para perkembangan para karakter tercinta. Stoic telah mendapatkan kepercayaan kami, jadi semoga saja The Banner Saga 3 dapat menjadi salah satu cerita epik tahun ini. Tunggulah pada 24 Juli 2018!

HQ

Teks terkait

0
The Banner Saga 3Score

The Banner Saga 3

REVIEW. Ditulis oleh Søren Svanhof

Bagaimanakah akhir kisah dari trilogi luar biasa yang dibuat oleh Stoic ini?



Loading next content