Indonesia
Gamereactor
berita
Marvel's Avengers

Para developer Tomb Raider seharusnya tidak pernah membuat Marvel's Avengers

Setidaknya menurut Square Enix, yang sekali lagi menyatakan bahwa game dari Crystal Dynamic tersebut penjualannya amat sangat mengecewakan.

HQ

Square Enix tidak butuh waktu lama untuk mengakui bahwa Marvel's Avengers merupakan sebuah kekecewaan besar dalam hal penjualan sebelumnya pada tahun ini, dan sekarang tampaknya perusahaan asal Jepang tersebut sudah menyadari beberapa kesalahannya dalam melangkah.

Presiden Square Enix Yosuke Matsuda menyatakan hal berikut dalam laporan keuangan terakhir Square Enix:

"Saya juga ingin mencatat bahwa Marvel's Avengers merupakan judul ambisius bagi kami karena digunakannya model GaaS (Games as a Service) yang kami pilih. Kami berhasil mengatasi beragam kesulitan tak terduga dalam fase akhir pengembangan game-nya, termasuk kebutuhan untuk berpindah ke model kerja dari rumah dikarenakan pandemi. Kami berhasil mengungguli tantangan-tantangan ini dan merilis game-nya, tapi sayangnya hasilnya tidak sesukses yang kami harapkan. Meski begitu, menggunakan model GaaS menyorot permasalahan yang sangat mungkin akan kami hadapi di masa depan dalam upaya pengembangan game, seperti perlunya memilih desain game yang bertautan dengan sifat-sifat dan selera khas studio dan tim pengembangan kami."

Walaupun bagian ini memberikan ruang untuk interpretasi, tafsir saya adalah Matsuda-san mengatakan bahwa Crystal Dynamics, dan studio pengembangan lain yang paling dikenal untuk game-game pemain tunggal mereka yang berfokus pada cerita tanpa atau sedikit komponen daring, tidak seharusnya begitu saja turut terjun ke dalam perairan GaaS atau multiplayer tanpa mencelupkan ujung kakinya terlebih dahulu ke dalam air (hei, Bioware dan Anthem?). Namun ini tidak berarti Square Enix takkan berurusan lagi dengan game serupa, sebab sang Presiden mengakhiri bagian pernyataannya yang tadi dengan:

"Walaupun tantangan baru yang kami terjang dengan game ini memberikan hasil yang mengecewakan, kami yakin bahwa pendekatan GaaS akan menjadi semakin penting seiring perubahan gaming menjadi lebih berorientasi terhadap layanan. Bagaimana kami dapat menciptakan pengalaman baru menggunakan tren ini dalam desain game kami adalah sebuah pertanyaan penting yang perlu kami jawab sambil berjalan maju."

Bagaimana menurutmu? Apakah suatu tim lain akan lebih berhasil membawa kesuksesan jika diberi kesempatan untuk membuat Marvel's Avengers atau seharusnya Crystal Dynamics diperbolehkan untuk hanya membuat game-nya menjadi linear dan berfokus pada cerita?

Marvel's Avengers

Teks terkait

0
Marvel's AvengersScore

Marvel's Avengers

REVIEW. Ditulis oleh Eirik Hyldbakk Furu

Ceritanya seru dan inti gameplaynya amat memuaskan, namun kurangnya variasi, loot yang menarik, dan polesan teknis membuat game ini tidak mencapai potensinya.



Loading next content