Monolith Soft menyatukan kembali bintang-bintang Xenoblade Chronicles saat studio berusia 25 tahun

Monolith Soft, pengembang video game yang baru-baru ini dikenal dengan seri Xenoblade Chronicles untuk konsol Nintendo, didirikan pada 1 Oktober 1999, oleh Tetsuya Takahashi (dari Square) dengan bantuan dari Masaya Nakamura (dari Namco). Ini 25 tahun yang lalu!

Monolith Soft telah merilis video baru yang menampilkan karakter dari game terkenalnya, dan membuka situs web khusus di mana Anda dapat melihat karya seni dari game-gamenya serta pesan dari Hirohide Sugiura, Presiden Monolith Soft dan salah satu pendiri bersama Takahashi dan Yasuyuki Honne.

Bintang-bintang gamenya, terutama saga Xenoblade Chronicles (yang terdiri dari empat game, termasuk Xenoblade Chronicles X untuk Wii U) bersatu kembali dalam video khusus ini.

"Ada banyak liku-liku, tetapi saya merasa bahwa hasil dari menghadapi dan mengatasi berbagai masalah satu per satu telah mengarah ke posisi kita saat ini", kata Sugiura, yang bangga dengan pertumbuhan studio: jumlah staf telah meningkat secara signifikan, dan sekarang memiliki tiga basis pengembangan.

"Kami tidak akan pernah puas dengan status quo dan akan berusaha untuk mencapai kualitas yang lebih tinggi sehingga sejarah perusahaan kami dapat berlanjut selama 100, 200, atau bahkan 500 tahun yang akan datang".

Pada hari-hari awalnya, studio merilis Xenosaga dan Baten Kaitos untuk Namco, serta beberapa keanehan seperti Disaster: Day of Crisis untuk Wii dan Project X Zone untuk Capcom. Namun, judul terpentingnya adalah Xenoblade Chronicles, yang menjadikan Monolith sebagai salah satu studio JRPG modern terkuat.

Nintendo mengakuisisi perusahaan pada tahun 2007 dan telah menjadi salah satu asetnya yang paling berharga, dengan output game tanpa henti. Game terbaru Monolith Soft adalah 2022 Xenoblade Chronicles 3 , tetapi studio ini juga telah bekerja di beberapa game Nintendo pihak pertama, termasuk seri Zelda, Animal Crossing, dan Splatoon. Mereka saat ini sedang mengerjakan game baru, yang dapat kita harapkan untuk Nintendo Switch 2.