Katana Zero

Game action pixelated dari Askiisoft, Katana Zero, belum benar-benar hilang dari perhatian sejak peluncurannya, dengan 100.000 kopi telah terjual dalam minggu pertama pemasarannya, dan kami harus mengatakan bahwa itu adalah sebuah hasil yang layak mereka dapatkan. Setelah kami menjajal game tersebut, kami telah dibuat terpesona oleh apa yang telah dicapai oleh developer itu dengan sebuah pengalaman kecil yang sederhana tetapi fantastis dan unik.

Pemain mengikuti protagonis tangguh dari game ini, seorang assassin samurai yang menebas para anggota kelompok penjahat dan penjahat-penjahat lainnya di sebuah kota penuh neon yang keras. Ketika kami berbicara dengan Justin Stander dari Askiisoft, dia menjelaskan tentang bagaimana game itu terinspirasi dari film thriller tentang balas dendam dari Korea, dan kami benar-benar bisa melihat bagaimana sumber inspirasinya begitu menonjol ketika kami menebas musuh-musuh kami melewati jalan-jalan kota, klub-klub malam yang keras, dan blok-blok tahanan yang hancur.

Sang protagonis yang sepertinya memiliki mental yang kurang stabil, berbicara dengan seorang pelatih binatang yang tampaknya adalah juga psikiaternya yang mengatakan kepadanya mengenai mimpi-mimpi yang dilihatnya di malam hari, membiarkan pemain memilih apa yang ingin diceritakannya kepadanya, berapa besar kebenaran yang akan diceritakan, jika dia memang ingin berbagi, dan pilihan-pilihan tersebut mengubah dialog di sepanjang game. Setelah setiap percakapan, pemain mendapatkan sebuah briefing misi yang harus dibakar setelah dibaca.

Tugasmu, di hampir setiap misi, adalah untuk mengalahkan semua anggota kelompok penjahat yang ada di jalanmu dengan hanya sedikit pengecualian, tetapi ada sebuah mekanika menyenangkan yang membuat apa yang terlihat membosankan menjadi terasa unik. Tentu saja kamu akan berlari, merunduk, meluncur, menebas pintu, menyerang dan melempari musuhmu, tetapi kamu juga memiliki opsi untuk memperlambat aksi di medan pertempurannya. Kemampuan ini sepertinya ada hubungannya dengan obat yang disuntikkan oleh si pelatih binatang kepadamu di antara misi-misi. Ketika waktunya diperlambat, kamu memiliki sebuah sedikit waktu untuk menghabisi semua musuh yang terlihat, dan kamu akan lebih mudah membalikkan peluru ke arah penyerang (atau banyak penyerang), dengan menggunakan pedang yang kamu miliki. Kamu masih akan seringkali mati, percayalah. Dan di akhir setiap pertarungan, kamu memiliki opsi untuk memeriksa setiap percobaan yang kamu lakukan untuk mengetahui kesalahan apa yang kamu lakukan setiap kalinya.

Karaktermu mati dalam sekali serangan, artinya Katana Zero menuntutmu untuk melakukan trial and error dan mengembangkan kekuatan memori untuk bisa melewati setiap ruangan. Jika kamu mati di akhir sebuah area, kamu harus mengulangnya dari awal, dan walaupun itu kadang-kadang bisa membuat frustrasi, tetapi memberikan reward yang luar biasa untuk sebuah putaran yang sempurna. Setiap kemenangan adalah kemenangan yang sempurna - harus.

Musuh-musuh juga bukan satu-satunya sumber bahaya, kamu akan menghadapi sinar laser, turret, tingkatan-tingkatan minecart yang harus dilompati, area-area stealth di mana kamu harus memastikan bahwa kamu tidak sedang berada di tengah lintasan tembakan musuh, dan lainnya. Tugas favorit kami adalah menghabisi nyawa dari DJ Electrohead yang terkenal di klub miliknya di mana lantai klub tersebut memiliki banyak momen stealth dan juga patroli musuh, sinar laser dan turret untuk dipotong tanpa kamu mati, semuanya menjadikan misi-misi yang cukup beragam. Apa yang juga menyenangkan adalah fakta bahwa sinar laser bisa digunakan untuk melawan musuh-musuh jika kamu bisa menemukan tuas yang mengendalikan mereka. Kami juga diperkenalkan kepada katup-katup uap yang bisa dipotong, atau dilempari sesuatu, untuk membukanya dan membuat katup tersebut meledak, memenuhi ruangan dengan uap, dan dengan demikian membutakan musuh-musuhmu.

Katana Zero tidak memiliki sebuah narasi yang sangat kuat, tetapi cukup menarik untuk memikatmu. Pada akhirnya kamu sendiri yang akan mengisi banyak kekosongan dan dengan demikian, kamu bisa membangun semacam narasimu sendiri melalui dialog. Kami sejak awal berhenti mempercayai, pelatih hewan/psikiatris kami, bahkan sejak misi untuk menghabisi sang DJ, ketika dia menyuruh kami untuk tidak berbicara dengan target yang disebutnya sebagai pembohong yang tidak bisa mengendalikan dirinya. Tentu saja, bagaimanapun juga kami tetap berbicara kepadanya, karena kami adalah samurai pemberontak, dan kami diceritakan sesuatu yang menarik. Ketika dikonfrontasi, teks dialognya mulai bergetar, yang menurut kami adalah sebuah detail yang apik, dan ketika disela, dialognya berhamburan. Kamu hanya memiliki beberapa detik untuk menjawab setiap pertanyaan, itu pun jika kamu mau menjawabnya, tetapi tentu saja kamu memang menemukan hal-hal baru jika kamu lebih banyak mendengarkan.

Apa yang kurang dari game ini adalah sebuah narasi, yang ditebusnya melalui gameplay, visual, dan audio. Katana Zero terlihat hebat dengan lingkungan yang cukup bervariasi yang semuanya memiliki tampilan futuristik, dan desain audionya tanpa cela. Di sepanjang game kamu akan menemukan judul lagu yang dimainkan dan komposernya di pojok kiri bawah, dan tidak sulit untuk mengetahui alasannya ada di sana, kami ingin menyelinap secara online dan mendengarkan soundtrack luar biasa sejak kami mendengarkan irama yang pertama.

Katana Zero adalah sebuah pengalaman pendek dengan replay value yang sangat kecil, dan itu karena game ini semuanya tentang trial and error, tetapi tidak diragukan juga ini adalah salah satu game low-profile terbaik yang pernah kami mainkan di tahun-tahun ini, dan kamu tidak boleh melewatkannya.